![]() |
| Komunitas Jurnalis Buleleng Bakti Sosisal di Pantai Asuhan Dana Punia Singaraja |
SINGARAJA FM,-Komunitas Jurnalis
Buleleng (KJB) melaksanakan kegiatan bakti sosial dengan mengunjungi Panti
Asuhan Dana Punia, Singaraja, Rabu (17/12/2025). Kegiatan ini merupakan
rangkaian agenda akhir tahun 2025, setelah sebelumnya KJB menggelar diskusi
akhir tahun.
Presiden Komunitas
Jurnalis Buleleng, Putu Nova Anita Putra, mengatakan bakti sosial ini
dilaksanakan sebagai wujud kepedulian dan upaya menyambung tali kasih dengan
anak-anak panti asuhan. Melalui kegiatan tersebut, KJB ingin berbagi
kebahagiaan sekaligus memastikan anak-anak panti asuhan merasa didukung dan
dicintai oleh masyarakat Buleleng.
“Bakti sosial ini kami
laksanakan dengan mengunjungi Panti Asuhan Dana Punia. Tujuannya untuk
menyambung tali kasih dan berbagi kebahagiaan dengan adik-adik di panti asuhan.
Kami ingin mereka merasakan perhatian dan dukungan dari masyarakat,” ujarnya.
Nova menjelaskan,
Yayasan Dana Punia memiliki sejarah panjang dalam bidang sosial, khususnya
dalam mendidik dan membina anak-anak di Singaraja. Yayasan tersebut menampung
anak-anak yang memiliki keterbatasan, baik secara material, sosial, maupun
kondisi lainnya.
“Atas dasar itu, kami
terpanggil untuk ikut berkontribusi melalui kegiatan bakti sosial dengan
menyerahkan bantuan berupa beras, alat tulis, dan kebutuhan sekolah lainnya
yang digunakan anak-anak setiap hari,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua
Yayasan Dana Punia Singaraja, Gede Arba Dana, menyampaikan apresiasi dan terima
kasih kepada KJB atas perhatian yang diberikan kepada anak-anak panti asuhan.
Menurutnya, peran jurnalis sangat penting dalam menyebarluaskan informasi
terkait kondisi panti asuhan yang ada di Buleleng.
“Kami berterima kasih
kepada KJB yang selama ini selalu memperhatikan anak-anak Panti Asuhan Dana
Punia. Teman-teman jurnalis bisa mengetahui kondisi panti asuhan dan
menyampaikannya kepada masyarakat luas,” katanya.
Ia mengakui bahwa
bantuan dari pemerintah belum sepenuhnya dapat menjangkau seluruh kebutuhan
panti asuhan. Oleh karena itu, dukungan dari masyarakat sangat dibutuhkan untuk
keberlangsungan operasional dan pembinaan anak-anak asuh.
“Panti asuhan ini tidak berdiri berdasarkan bantuan rutin pemerintah. Dengan adanya bantuan dari masyarakat, kami tentu sangat bersyukur. Harapan kami ke depan, KJB bisa membantu memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa panti asuhan masih membutuhkan perhatian dan dukungan bersama,” pungkasnya.

0Komentar