TUO6BUOpGUd9BUYpGSroBSGiGY==
Light Dark
SUARA BULELENG AKHIR PEKAN! Kondisi saat ini,Truk Besar Dialihkan dan Diharap Ada Penjagaan di Titik Rawan

SUARA BULELENG AKHIR PEKAN! Kondisi saat ini,Truk Besar Dialihkan dan Diharap Ada Penjagaan di Titik Rawan

Daftar Isi
×

Menyusul jebolnya jalan di kawasan Bajera, Tabanan, pengalihan arus lalu lintas khususnya untuk truk besar bermuatan berat kini diterapkan di sejumlah jalur utama Bali.

 Pengalihan ini meliputi:

 1. Jalur Singaraja - Denpasar,

 2. Jalur Singaraja - Karangasem - Padangbai - Denpasar,

Dengan catatan dilarang menggunakan jalur Kintamani dari arah Singaraja. Jalur Kintamani hanya diperbolehkan untuk truk dari Padangbai - Kintamani - Singaraja - Gilimanuk.

Sehubungan dengan itu, masyarakat serta pengemudi truk diimbau mematuhi pengaturan jalur ini demi keselamatan bersama.

Selain itu, diharapkan petugas kepolisian maupun Dinas Perhubungan dapat menempatkan pos penjagaan pada titik-titik rawan kecelakaan, serta menyiapkan rest area untuk truk agar dapat melakukan pengecekan kondisi kendaraan, terutama sistem pengereman. Hal ini penting mengingat jalur menurun dan padat lalu lintas, ditambah beban kendaraan yang berat, rentan memicu rem panas hingga blong.

Diusulkan pula agar di Terminal Sangket dilakukan pemeriksaan kelayakan truk sebelum diizinkan melintasi jalur Singaraja - Denpasar. Sementara untuk jalur dari Denpasar menuju Singaraja - Gilimanuk, pemeriksaan dapat difokuskan di Terminal Pancasari, memastikan kendaraan benar-benar siap sebelum melintasi kawasan turunan Pucak Sari - Gitgit.

Masyarakat berharap saran ini dapat segera ditindaklanjuti oleh pihak terkait, termasuk Ditlantas Polda Bali dan Dishub Provinsi Bali.

“Tidak ada gunanya Kapolsek, Kapolres, Kapolda maupun pejabat lalu lintas lain datang ke lokasi setelah kecelakaan terjadi, jika tindakan pencegahan tidak dilakukan sejak awal,” demikian harapannya.

 

Tim Redaksi Singaraja FM




0Komentar

sn
sn
Special Ads