TUO6BUOpGUd9BUYpGSroBSGiGY==
Light Dark
Ratusan Siswa Jenjang SD di Buleleng Alami Kendala Calistung

Ratusan Siswa Jenjang SD di Buleleng Alami Kendala Calistung

Daftar Isi
×

SINGARAJA FM,-Permasalah siswa yang tidak bisa membaca,menulis dan berhitung nampaknya tidak hanya dijenjang Sekolah Menengah Pertama(SMP) ,tercatat 842 Siswa Sekolah Dasar (SD) di Buleleng yang belum bisa membaca, menulis, dan berhitung (calistung).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng Putu Ariadi Pribadi mengungkapkan Tidak hanya di SMP Saja yang mengalami kendala namun Di SD ada 842 siswa, yang kelas 4, 5, 6 mengalami kendala Membaca,Menulis Dan berhitung

"Pemkab Buleleng akan melakukan skrining terhadap ratusan siswa SD tersebut pada 9 Mei 2025. Tujuannya untuk mengetahui kondisi yang mengakibatkan siswa mengalami kendala belajar.sebagai langkah untuk mengatasi permasalahan yang ada saat ini dan kami diberikan waktu 3 bulan untuk mengatasi hal ini,Setelah ini ada skrining, nanti kami akan dibantu FIP (Undiksha) atau yang lain, seperti STAHN Mpu Kuturan," jelas Ariadi Selasa 06 Mei 2025

Sebelumnya Ketua Dewan Pendidikan Buleleng I Made Sedana membeberkan data yang dihimpun Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Buleleng menunjukkan sekitar 400-an siswa SMP di daerah itu mengalami kesulitan membaca. Ratusan siswa tersebut berasal dari puluhan sekolah di Gumi Panji Sakti, sebutan Buleleng.

"Angkanya mengejutkan, ada 400-an anak yang tidak bisa membaca dengan lancar, artinya masih mengeja," ujar Sedana beberapa waktu lalu

Disdikpora Buleleng pun meminta guru untuk obyektif menentukan kenaikan kelas atau kelulusan siswa. Ariadi menegaskan siswa tidak naik kelas atau tinggal kelas jika belum memenuhi syarat atau belum tuntas dalam pembelajaran. Jika sudah layak, siswa baru bisa naik kelas selanjutnya.

"Kalau memang belum tuntas guru (bisa) memberikan pertimbangan. (Kenaikan kelas) ditunda dulu," tegas Ariadi.



0Komentar

sn
sn
Special Ads