SINGARAJA FM,-Semangat gotong royong kembali menggema di Desa Depeha, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng. Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 resmi dibuka pada Selasa (6/5/2025). Program lintas sektoral ini bukan sekadar pembangunan fisik, namun juga bentuk nyata kemanunggalan antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan desa.
Bupati Buleleng, I
Nyoman Sutjidra yang hadir dalam upacara pembukaan menekankan, TMMD adalah
momentum penting untuk memupuk semangat kebersamaan dalam pembangunan daerah.
Ia berharap kegiatan ini memberi manfaat berkelanjutan bagi masyarakat.
“TMMD bukan hanya
membangun infrastruktur, tapi juga membangun semangat gotong royong,
integritas, dan etos kerja masyarakat desa. Mari kita jaga sinergi ini, tidak
hanya di kegiatan TMMD, tetapi dalam seluruh aspek pembangunan,” ucap Bupati
Sutjidra.
Sementara itu, Danrem
163/Wira Satya, Brigjen TNI Ida I Dewa Agung Hadisaputra yang turut hadir
menegaskan, pemilihan Desa Depeha sebagai lokasi TMMD telah melalui survei
panjang yang mempertimbangkan manfaat riil bagi masyarakat.
“Pembuatan jalan ini
akan membuka akses ekonomi, khususnya bagi sentra produksi mangga di Desa
Depeha. Jalan yang memadai akan memperlancar distribusi hasil panen,
meningkatkan perekonomian warga,” ujar Danrem.
Ia juga menekankan
bahwa TMMD tidak hanya menyasar pembangunan fisik seperti jalan dan saluran
air, tetapi juga menyentuh aspek dasar kehidupan warga seperti pemenuhan
kebutuhan air bersih dan perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH).
“TMMD adalah bentuk
kepedulian nyata TNI kepada rakyat. Tidak hanya peduli pada infrastruktur, tapi
juga pada kebutuhan dasar seperti air dan perumahan. Ini bagian dari semangat
'Wirasatya Peduli Rakyat',” katanya menegaskan.
Lebih lanjut, Brigjen
Hadisaputra menyampaikan bahwa sekitar 200 personel TNI dikerahkan dalam
kegiatan ini, bekerja sama dengan Polri, instansi pemerintah, serta tokoh-tokoh
masyarakat. Ia juga mengapresiasi sinergi dengan Pemerintah Kabupaten Buleleng
yang sejalan dengan semangat “PATEN”: Peduli, Aman, Tulus, Empati, dan Ngayah.
Dandim 1609/Buleleng,
Letkol Kav. Angga Nurdiyana dalam laporan pelaksanaan menyampaikan bahwa TMMD
ke-124 menyasar pembangunan jalan usaha tani sepanjang 1.255 meter, senderan,
drainase, gorong-gorong, MCK, pipanisasi, RTLH, hingga penanaman 300 pohon
mangga. Selain itu, juga dilaksanakan penyuluhan-penyuluhan di berbagai bidang
untuk memperkuat ketahanan masyarakat secara non-fisik.
Dengan mengusung tema
“Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional
di Wilayah”, program ini diharapkan mampu memperkuat konektivitas antarwilayah
sekaligus mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat.
0Komentar