SINGARAJA FM,-Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Buleleng menggelar kegiatan Penyegaran Pelatih Mental Olahraga yang diikuti oleh 27 pelatih asal Buleleng. Ketua Umum KONI Buleleng, Ketut Wiratmaja, menyatakan bahwa para pelatih ini sebelumnya telah mendapatkan pembekalan dari Asosiasi Pelatih Mental Olahraga Indonesia (APMOI) pada Desember 2024
."Sekarang kita
refresh lagi sehingga kolaborasi antara digital dengan mental ini akan menjadi
satu. Dengan adanya program ini, KONI Kabupaten Buleleng berharap prestasi
atlet akan meningkat dalam Pekan Olahraga Provinsi Bali," ujar Ketut
Wiratmaja.
Dalam penyegaran kali
ini, para pelatih mendapatkan penekanan mengenai teknik bimbingan bagi atlet,
terutama dalam menghadapi situasi ketakutan. Selain itu, mereka juga dibagi
tugas untuk menangani cabang olahraga tertentu.
"Hari ini mereka
akan dibagi karena jumlahnya hanya 27, sementara kita memiliki 48 cabang
olahraga. Pembagian ini bertujuan agar fisik, mental, dan prestasi atlet bisa
semakin meningkat," ucapnya menambahkan.
Sementara itu, Direktur
UNESA Science Center, Dr. Mochamad Purnomo, S.Pd., M.Kes., mengungkapkan bahwa
mental training ini tidak hanya diterapkan saat pertandingan, tetapi juga dalam
proses latihan.
"Saat atlet merasa
malas atau mengalami cedera, mental training bisa membantu mereka untuk
bangkit. Dengan begitu, performa mereka akan meningkat secara bertahap hingga
pertandingan," ucapnya.
Kegiatan ini juga
menjadi bagian dari upaya diseminasi program KONI Buleleng dalam meningkatkan
kualitas pembinaan olahraga di daerah. Melalui strategi ini, ia berharap dapat
menciptakan atlet yang tidak hanya unggul secara fisik, tetapi juga memiliki
mental yang kuat dalam menghadapi berbagai tantangan di kompetisi tingkat
provinsi maupun nasional.
0Komentar