![]() |
Jalan di Desa Gitgit yang menjadi titik awal shortcut Singaraja-Mengwi titik 9-10 (BP/Yud) |
SINGARAJA FM,-Pembangunan jalan shortcut Singaraja-Mengwitani dipastikan akan terus berlanjut. Hal ini disampaikan Gubernur Bali,Wayan Koster saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Buleleng pada Sabtu (27/9/2025). Secara khusus, Gubernur Koster menyebut pembangunan Titik 9 dan 10 kini telah memasuki tahap tender.
Gubenur Bali,Wayan Koster,mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan berbagai upaya, termasuk melobi langsung Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mendorong percepatan pembangunan shortcut tersebut, terutama yang melintasi wilayah Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada.
“Saya sudah sempat
menghadap Pak Menteri PU. Sekarang sudah masuk tahap tender untuk Titik 9 dan
10,” ujar Koster.
Koster menargetkan,
proses pengerjaan proyek ini akan dimulai paling lambat akhir Oktober 2025. Ia
merinci bahwa proyek tersebut akan dilakukan dalam dua tahap, dengan total
anggaran mencapai Rp773 miliar.
Pada tahap pertama, dana yang disiapkan sebesar Rp503 miliar, sementara tahap kedua sebesar Rp270 miliar. Kedua tahap tender ini ditarget rampung tahun ini, sedangkan proses pengerjaan fisik akan berlangsung pada 2026 hingga 2027.
“Kenapa dua tahap?
Karena medannya berat. Semua proyek di sini menggunakan sistem multiyears
karena konstruksinya cukup kompleks,” jelasnya.
Koster menambahkan,
jika seluruh proyek shortcut hingga Titik 12 selesai , pemerintah provinsi
berencana menyiapkan transportasi publik berupa bus dari Singaraja menuju
Denpasar. Transportasi inipun dipastikan akan disubsidi.
Koster menyatakan bahwa
pemerintah akan menyiapkan bus transportasi publik dari Singaraja ke Denpasar.
Bus ini berangkat jam enam pagi dan sampai di Denpasar jam setengah delapan.
Orang-orang yang ingin langsung bekerja atau kuliah dapat pulang malamnya. Kami
akan subsidi transportasi ini agar harganya terjangkau.
0Komentar