SINGARAJAFM,- Tingginya angka penyalahgunaan narkoba di Buleleng nampaknya juga menjadi sorotan DPRD Kabupaten Buleleng, yang mana dalam hal ini Komisi lV DPRD Kabupaten Buleleng Mendorong Percepatan Fasilitas Ruang Rehabilitasi Untuk Korban Penyalahgunaan Narkoba.
Hal ini dibahas oleh
komisi lV Saat menggelar Rapat Kerja bersama Kelompok Kerja (Pokja) Bidang
Pembangunan Manusia dalam agenda Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Kabupaten Buleleng Tahun 2025-2029 Jumat (11/07).
Ketua Komisi lV DPRD
Kabupaten Buleleng I Nyoman Sukarmen
mengungkapkan Mendorong Percepatan Fasilitas Ruang Rehabilitasi Untuk
Korban Penyalahgunaan Narkoba dirasa sangat penting mengingat saat ini Buleleng
masuk dalam Zona Merah Penyalahgunaan Narkoba.
"Dalam kesempatan
ini kami mengusulkan agar dapat dipercepat relasi Ruang Rehabilitasi Untuk
Korban Penyalahgunaan karena hal ini penting untuk menangani para korban secara
maksimal "ujar Sukarmen
Sukarmen berharap
usulan ini dapat menjadi perhatian serius dalam penyusunan RPJMD 2025–2029,
agar ke depan Buleleng memiliki sistem penanganan yang lebih komprehensif dan
humanis bagi korban penyalahgunaan narkotika.
"Disamping hal
tersebut dalam diskusi yang berlangsung, Komisi IV juga menyambut baik program
dari Dinas Sosial Kabupaten Buleleng terkait Program Rumah Singgah Karang Werda
yang saat ini telah hadir di setiap desa di Buleleng.Program ini menjadi bentuk
nyata kepedulian pemerintah terhadap masyarakat lanjut usia (lansia), sebagai
upaya menciptakan ruang aman, nyaman, dan bermanfaat bagi mereka untuk
berkegiatan, bersosialisasi, serta memperoleh pendampingan sosial."ujar
Sukarmen.
Sementara itu Direktur
RSU Kabupaten Buleleng, dr Putu Arya Nugraha, Sp.PD, menyampaikan bahwa hal
tersebut sudah menjadi program dan sudah disampaikan secara langsung ke Bupati
Buleleng, bahkan tim medis dan dokter Ahli untuk penanganan kasus tersebut
sudah tersedia di RSUD.
" sampai saat ini
fasilitas penunjang berupa Gedung belum bisa diakomodir oleh pemerintah daerah.
Namun demikian kami akan segera berkoordinasi dengan Bupati Buleleng sehingga
apa yang menjadi masukan dari DPRD melalui komisi IV dapat segera
terwujud"ujar dr Arya.
0Komentar