SINGARAJA FM,-Viral di media sosial aksi penangkapan pelaku narkoba di Buleleng yang menyita perhatian pengguna jalan di Pasar Sangsit, Buleleng, Bali.
Dua pelaku yakni
pegawasi swasta AAM (23) dan NRM (24) seorang pengangguran, kini diamankan
Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali hasil tindaklanjut informasi dari
BNN Provinsi Sumatera Utara.
Informasi dari BNNP
Sumut menyebutkan bahwa adanya paket kiriman diduga narkotika jenis ganja yang
dikirim ke daerah Buleleng Bali, pada
Rabu 14 Mei 2025.
Tim Pemberantasan BNN
Provinsi Bali kemudian bersama BNNK Buleleng segera bergerak melakukan Controlled
Delivery terhadap paket tersebut.
Kepala BNN Provinsi
Bali, Brigjen Pol Rudy Ahmad Sudrajat, S.I.K., M.H dalam presrilusnya pada
Jumat 16 Mei 2025. Mengatakan Tim nya memperoleh informasi dan ditindaklanjuti
yang mencurigai satu orang yang berisinial AMM setelah dikembangkan ternyata
bertambah menjadi Dua orang berisinial NRM Kemudian dilakukan penindakan .
"Dari hasil
penyelidikan, diketahui seseorang inisial AAM di suruh oleh temannya berinsial
NRM untuk mengambil paket tersebut kemudian melakukan serah terima di Pasar
Sangsit," kata Kepala BNN Provinsi Bali, Brigjen Pol Rudy Ahmad Sudrajat,
S.I.K., M.H
Brigjen Pol Rudy Ahmad
Sudrajat, S.I.K., M.H menambahkan Tim Bidang Pemberantasan BNNP Bali beserta
jajaran segera melakukan penangkapan terhadap tersangka AAM dan NRM di Pasar
Sangsit ,dengan barang bukti narkotika jenis ganja seberat 1.923,11 gram.
Brigjen Pol Rudy Ahmad
Sudrajat, S.I.K., M.H menambahkan bahwa
penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika tidak hanya terjadi di kawasan
perkotaan saja, namun sudah merambah kawasan pedesaan.
"Untuk itu masalah
ini perlu perhatian semua pihak, termasuk aparat desa dan masyarakat setempat
untuk selalu waspada dan menjaga lingkungannya dari ancaman bahaya
narkoba," ujar Kepala BNNP Bali.
Ditambahkan Terhadap
kedua tersangka dilakukan penyidikan sampai tuntas dan selanjutnya dilakukan
pendalaman terhadap jaringan narkotika yang terlibat.
"Semoga
pengungkapan ini bisa membongkar jaringan narkotika antar provinsi yang selama
ini beroperasi di wilayah Provinsi Bali dan khususnya di Desa Sangsit, Sawan,
Buleleng," pungkasnya.
0Komentar