SINGARAJA FM,-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng buka suara soal warga Pemaron yang mengeluhkan kebisingan dari Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) di Pemaron, Buleleng, Bali. Wakil Bupati Buleleng Gede Supriatna bahwa Pemkab Buleleng melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sudah berkomunikasi dengan manajemen PLTGU Pemaron menanggapi keluhan dari masyarakat.
Dari hasil komunikasi,
manajemen PLTGU Pemaron mengaku sudah melakukan upaya untuk mengurangi
kebisingan dan polusi lainnya agar apa yang diharapkan oleh masyarakat dapat
dilaksanakan namun juga mungkin belum bisa maksimal.
"Kami sudah sempat
melakukan komunikasi dengan PT Indonesia Power sebagai pengelola PLTGU Pemaron
dan mereka juga sudah melakukan upaya-upaya untuk mengurangi kebisingan atau
polusi-polusi lain yang diakibatkan oleh keberadaan PLTGU pemaron," kata
Supriatna Kamis (4/6/2025).
Supriatna berharap
masalah bisa cepat teratasi dan semuanya dapat berjalan tanpa ada yang
dirugikan atau terganggu di aktivitas nya terlebih lagi yang sampai mengalami gangguan
kesehatan.
"Mudah mudahan
kondisi ini bisa kita perbaiki bersama , Sehingga tidak ada yang terganggu
ataupun dirugikan nantinya kami akan tetep mengatensi apa yang dikeluhkan oleh
masyarakat ," katanya.
Sebelumnya Sejumlah
warga mengeluhkan suara bising yang ditimbulkan Pembangkit Listrik Tenaga Gas
dan Uap (PLTGU) di Pemaron, Buleleng, Bali. Mereka pun mengadukan keluhan
tersebut kepada anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Bali Ni Luh Ary
Pratami Djelantik atau Ni Luh Djelantik. Rabu (4/6/2025) sore.
0Komentar